Tribratanews.cilacap.jateng.polri.go.id – Selasa, 02/10/2018
Sebagian besar petani yang merupakan masyarakat tradisional masih menyimpan kepercayaan spiritual, bahwa ada kekuatan yang menentukan baik buruknya hasil panen.
Karena itu, mereka secara rutin menggelar ritual yang bertujuan agar tanaman dapat tumbuh bagus tidak terserang hama, dan memberi hasil melimpah.
Seperti budaya tasyakuran atau selamatan yang dilakukan secara rutin pada bulan suro oleh paguyuban petani Mugi Lestari yang diikuti oleh petani di desa Klapagada Kecamatan Maos Kabupaten Cilacap dan desa-desa sekitarnya.
Bhabinkamtibmas desa Klapagada Brigadir Ipung Sugiyanto yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan himbauan kamtibmas disela-sela acara, agar kerukunan antar petani selalu terjaga dengan baik sehingga satu sama lain saling peduli dan kompak serta waspada khususnya dalam menjaga keamanan di area persawahan. Hal ini disampaikan karena banyaknya kejadian pencurian kendaraan bermotor serta mesin pembajak sawah yang terjadi baik di wilayah Maos dan wilayah lain.
Bapak Danu yang menjadi ketua Paguyuban petani Mugi Lestari menanggapi positif dan berharap Bhabinkamtibmas selalu hadir dalam kegiatan tersebut yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun.
Kapolsek Maos AKP Kiswoyo, S.IP sangat mendukung kegiatan anggotanya tersebut sebagai upaya kedekatan Polri dengan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama ciptakan situasi kondusif di khususnya di wilayah hukum Polsek Maos.
